Thursday, October 30, 2014

Mengenal Garis Bilangan

A. Pengantar
Apa yang akan dipelajari pada artikel ini? Kita akan mengidentifikasi garis bilangan yang dibentuk oleh bilangan cacah.

Langkah-langkahnya adalah dengan cara membuat garis bilangan, mengurutkan bilangan, dan menerka bilangan yang belum ada pada garis bilangan.


B. Garis Bilangan
Garis bilangan adalah suatu garis lurus mendatar yang ditandai oleh bilangan pada tiap-tiap titiknya. Bilangan yang digunakan adalah bilangan cacah.


C. Membuat Garis Bilangan
Dalam membuat garis bilangan, tahapan yang harus dilakukan adalah: 
  • Pertama, buat garis lurus mendatar.


  • Kedua, pada garis lurus yang telah dibuat, tandai dengan titik pada tempat-tempat yang jaraknya sama.

  
  • Ketiga, beri angka pada setiap titik secara urut dari kiri ke kanan dan dari yang terkecil sampai terbesar.


  • Kempat, beri tanda panah pada ujung garis.

    • Jika ujung kiri garis dimulai dengan bilangan 0 (nol) maka tidak perlu diberi tanda panah. Kenapa? Karena dalam bilangan cacah, tidak ada bilangan sebelum 0 (nol).
    • Jika ujung kiri garis dimulai dengan bilangan bukan 0 (nol) -- misal: 4 -- maka beri tanda panah. Kenapa? Karena dalam bilangan cacah, masih ada bilangan sebelum bilangan 4, yakni: 0, 1, 2, dan 3.
    • Kenapa diberi tanda panah pada ujung kanan garis? Karena masih ada bilangan lain setelah bilangan terakhir.


D. Mengurutkan Bilangan Pada Garis Bilangan
Dalam mengurutkan bilangan pada sebuah garis bilangan, kita harus urutkan bilangan yang ada, dari yang terkecil sampai terbesar. Kemudian, kita letakkan bilangan yang diperoleh dibawah titik-titik garis bilangan.

Contoh:
1.
Buat garis bilangan dengan bilangan berikut : 14, 5, 6, 7, 8, 9, 13, 10, 12, 11, 4, 15, 16?


Penyelesaian:
Bila bilangan yang ada kita diurutkan. Hasilnya: 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16.
Maka, garis bilangan tersebut adalah:



2.
Urutkan bilangan-bilangan: 560, 555, 559, 557, 556, dan 558. Buat garis bilangannya?


Penyelesaian:
Bila bilangan yang ada kita diurutkan. Hasilnya: 555, 556, 557, 558, 559, 560. 
Maka, garis bilangan tersebut adalah:



E. Menerka Bilangan yang Belum Diketahui Pada Garis Bilangan
Untuk menerka bilangan yang kosong pada garis bilangan, maka kita harus mengurutkan bilangan yang ada. Lalu, kita letakkan bilangan yang diperoleh dibawah titik-titik garis bilangan.

Contoh:
1.
Perhatikan garis bilangan dibawah ini! Ada dua titik yang kosong, berapa nilainya?




Penyelesaian:

  • Ada dua titik yang kosong. Kita harus mengurutkan bilangan yang sudah ada. 
  • Urutan bilangan diantara 101 sampai 108 adalah 101, 102, 103, 104, 105, 106, 107, 108. 
  • Jadi, bilangan yang belum terisi adalah : 102 dan 107
  • Garis bilangan tersebut adalah:
  



2.
Perhatikan garis bilangan dibawah ini! Berapa nilai titik-titik yang kosong

  

Penyelesaian:
  • Ada empat titik yang kosong. Kita harus mengurutkan bilangan yang sudah ada, baik bilangan sebelum dan setelahnya.
  • Urutan bilangan sebelum 1.235 adalah ...., 1.234
  • Urutan bilangan diantara 1.235 sampai 1.239 adalah 1.235, 1.236, 1.237, 1.238, 1.239
  • Urutan bilangan setelah 1.239 adalah 1240,....
  • Jadi, bilangan yang belum terisi adalah: 1.234, 1.236, 1.238, 1.240
  • Garis bilangan tersebut adalah: 

  

Semoga bermanfaat.


Happy blogging!

Mengenal Nilai Bilangan

A. Pengantar
Artikel ini akan membahas nilai dari suatu bilangan yang tersusun oleh beberapa angka. Susunan angka dalam suatu bilangan bisa satuan, puluhan, ribuan, ratusan, jutaan, miliaran, ataupun triliunan.


B. Nilai Bilangan
Suatu bilangan dapat tersusun oleh beberapa angka. Setiap angka mempunyai nilai bilangan yang berbeda-beda. Berikut ini, susunan nilainya.
  • Bilangan satuan disusun oleh satu angka, antara: 0-9
  • Bilangan puluhan disusun oleh dua angka, antara: 10-99
  • Bilangan ratusan disusun oleh tiga angka, antara: 100-999
  • Bilangan ribuan disusun oleh empat angka, antara: 1.000-9.999
  • Bilangan puluh ribuan disusun oleh lima angka, antara: 10.000-99.999
  • Bilangan ratus ribuan disusun oleh enam angka, antara: 100.000-999.999
  • Bilangan jutaan disusun oleh tujuh angka, antara: 1.000.000-9.999.999
  • Bilangan puluh jutaan disusun oleh delapan angka, antara: 10.000.000-99.999.999
  • Bilangan ratus jutaan disusun oleh sembilan angka, antara: 100.000.000-999.999.999
  • Bilangan miliaran disusun oleh sepuluh angka, antara: 1.000.000.000-9.999.999.999
  • Bilangan puluh miliaran disusun oleh sebelas angka, antara: 10.000.000.000-99.999.999.999
  • Bilangan ratus miliaran disusun oleh dua belas angka, antara: 100.000.000.000-999.999.999.999
  • Bilangan triliunan disusun oleh tiga belas angka, antara: 1.000.000.000.000-9.999.999.999.999.

C. Beberapa Contoh
Untuk lebih jelasnya, perhatikan beberapa contoh dibawah ini.

Contoh 1:


Bilangan 127 = 100 + 20 + 7, maka:
  • Nilai bilangan 1 pada 127 adalah 100.
  • Nilai bilangan 2 pada 127 adalah 20.
  • Nilai bilangan 7 pada 127 adalah 7.


Contoh 2:

Bilangan 280 = 200 + 80 + 0, maka:
  • Nilai bilangan 2 pada 280 adalah 200.
  • Nilai bilangan 8 pada 280 adalah 80.
  • Nilai bilangan 0 pada 280 adalah 0 (satuan ditempati 0, maka nilainya 0).


Contoh 3:

Bilangan 8.070 = 8000 + 0 + 70 + 0, maka:
  • Nilai bilangan 8 pada 8.070 adalah 800.
  • Nilai bilangan 0 pada 8.070 adalah 0 (ratusan ditempati 0, maka nilainya 0).
  • Nilai bilangan 7 pada 8.070 adalah 7.
  • Nilai bilangan 0 pada 8.070 adalah 0 (satuan ditempati 0, maka nilainya 0).


Contoh 4:

Bilangan 28.053 = 20.000 + 8.000 + 0 + 50 + 3, maka:
  • Nilai bilangan 2 pada 28.053 adalah 20.000.
  • Nilai bilangan 8 pada 28.053 adalah 8.000.
  • Nilai bilangan 0 pada 28.053 adalah 0 (ratusan ditempati 0, maka nilainya 0).
  • Nilai bilangan 5 pada 28.053 adalah 50.
  • Nilai bilangan 3 pada 28.053 adalah 3.


Contoh 5:

  • Nilai bilangan 3 pada 34 adalah 30
  • Nilai bilangan 3 pada 73 adalah 3
  • Nilai bilangan 5 pada 85 adalah 5
  • Nilai bilangan 1 pada 147 adalah 100
  • Nilai bilangan 9 pada 159 adalah 9
  • Nilai bilangan 8 pada 584 adalah 80
  • Nilai bilangan 6 pada 456 adalah 6
  • Nilai bilangan 7 pada 756 adalah 700
  • Nilai bilangan 2 pada 2.456 adalah 2.000
  • Nilai bilangan 5 pada 5.343 adalah 5.000
Semoga bermanfaat.


Happy blogging!

Wednesday, October 29, 2014

Mengenal Bentuk Panjang Dari Bilangan

A. Pengantar
Artikel ini akan membahas bentuk panjang dari suatu bilangan yang tersusun oleh beberapa angka.


B. Bentuk Panjang dari Suatu Bilangan
Bentuk panjang dari bilangan adalah suatu bilangan yang di uraian menjadi beberapa bagian menurut nilai bilangannya. Perhatikan contoh dibawah ini:


Dari gambar di atas, kita akan peroleh: 
  • Nilai tempat 1 adalah ratusan maka nilai bilangan 1 adalah 100
  • Nilai tempat 2 adalah puluhan maka nilai bilangan 2 adalah 20
  • Nilai tempat 7 adalah satuan maka nilai bilangan 7 adalah 7
  • Maka, bentuk panjang: 127 = 100 + 20 + 7.

C. Beberapa Contoh Soal

Perhatikan contoh-contoh dibawah ini.

Contoh 1:
  • Nilai bilangan 2 pada 280 adalah 200
  • Nilai bilangan 8 pada 280 adalah 80
  • Nilai bilangan 0 pada 280 adalah 0 (satuan ditempati 0, maka nilainya 0)
  • Maka, bilangan 280 dalam bentuk panjang: 280 = 200 + 80 + 0

Contoh 2:


  • Nilai bilangan 8 pada 8.070 adalah 800
  • Nilai bilangan 0 pada 8.070 adalah 0 (ratusan ditempati 0, maka nilainya 0)
  • Nilai bilangan 7 pada 8.070 adalah 7
  • Nilai bilangan 0 pada 8.070 adalah 0 (satuan ditempati 0, maka nilainya 0)
  • Maka bilangan 8.070 dalam bentuk panjang: 8.070 = 8.000 + 0 + 70 + 0

Contoh 3:
Jika yang diketahui bentuk panjang dari suatu bilangan, maka kita dapat langsung menuliskan bilangan tersebut. Untuk lebih jelas lagi, perhatikan contoh dibawah ini.



Akan kita peroleh:
  • 30 + 5 = 35
  • 90 + 9 = 99
  • 500 + 60 + 9 = 569
  • 7.000 + 800 + 40 +1 = 7.841
  • 80.000 + 0 + 0 + 60 + 0 = 80.060

Sunday, October 26, 2014

Mengenal Perbandingan Bilangan

A. Pengantar
Untuk materi kali ini, kita akan mendalami bilangan dengan membandingkan dua bilangan agar dapat diketahui nilai dari kedua bilangan tersebut, apakah lebih besar, lebih kecil, atau sama dengan.


B. Membandingkan Bilangan
Membandingkan bilangan artinya mengidentifikasi besaran dari dua buah bilangan, apakah bilangan pertama lebih besar atau lebih kecil atau sama dengan bilangan kedua.

Untuk itu, dibutuhkan suatu tanda untuk menentukan nilai besaran dari kedua bilangan. Berikut ini adalah tanda yang digunakan untuk membandingkan dua buah bilangan:
  • ... > ...: artinya lebih besar,
  • ... < ...: artinya lebih kecil,
  • ... = ...: artinya sama dengan.

Perhatikan kedua gambar A dan B dibawah ini.



Hitunglah jumlah bulatan pada gambar A dan B? Lebih besar manakah jumlah bilangan gambar A dibandingkan jumlah bilangan gambar B?

Dari hasil pengamatan yang kita peroleh, gambar A memiliki bilangan 35 dan gambar B memiliki bilangan 21. Perhatikan angka puluhan pada kedua bilangan tersebut!
  • Angka puluhan dari 35 adalah 3,
  • Angka puluhan dari 21 adalah 2.
  • Karena angka 3 lebih besar dari angka 2, maka 35 > 21. Artinya 35 lebih dari 21.


C. Beberapa Contoh Soal

Untuk lebih jelasnya, perhatikan beberapa contoh berikut ini!

Contoh 1: bilangan 376 dan 316



Perhatikan angka ratusan! Jika sama, maka kita harus membandingkan angka puluhannya. Karena 7 puluhan lebih besar 1 puluhan, maka 376 > 316. Artinya, bilangan 376 lebih besar dari bilangan 316.

Contoh 2: bilangan 651 dan 659.



Perhatikan angka ratusan dan puluhannya! Jika sama, maka kita harus membandingkan angka satuannya. Karena 1 lebih kecil 9 satuan, maka 651 < 659. Artinya, bilangan 651 lebih kecil dari bilangan 659.

Contoh 3: bilangan 999 dan 999



Perhatikan angka ratusan, puluhan, dan satuan. Jika sama, maka 999 = 999. Artinya, bilangan 999 sama dengan bilangan 999.

Wednesday, October 22, 2014

Mengenal Lambang dan Nama Bilangan

A. Pengantar
Sebagai langkah awal mempelajari aritmatika, terlebih dahulu kita harus mengenal bilangan, yakni: lambang bilangan dan nama bilangan.


B. Lambang Bilangan
Suatu bilangan mewakili banyaknya benda. Lambang dari suatu bilangan disebut angka. Kita bisa membaca dan menulis lambang bilangan dengan gambar.

Cara Membaca lambang bilangan
Berikut ini adalah cara membaca lambang bilangan 255.


Contoh lain dalam membaca lambang bilangan:
  • 1 dibaca satu.
  • 48 dibaca empat puluh delapan.
  • 742 dibaca tujuh ratus empat puluh dua.
  • 3.428 dibaca tiga ribu empat ratus dua puluh delapan.
  • 9.876.543 dibaca sembilan juta delapan ratus tujuh puluh enam ribu lima ratus empat puluh tiga.

Cara menulis lambang bilangan


Berdasarkan gambar diatas, cara menulis lambang bilangan pada gambar diatas:
  • Seratus dua puluh tujuh ditulis 127.

Contoh lain dalam menulis lambang bilangan:
  • Sembilan ditulis 9.
  • Lima puluh sembilan ditulis 59.
  • Dua ratus dua puluh sembilan ditulis 229.
  • Empat ribu enam ratus dua puluh satu ditulis 4.621.
  • Sembilan juta sembilan ratus sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan ditulis 9.999.999.


C. Nama Bilangan
Nama bilangan adalah sebutan untuk suatu angka. Berikut ini adalah contoh dari nama bilangan:
  • Nama bilangan dari 6 adalah enam.
  • Nama bilangan dari 63 adalah enam puluh tiga.
  • Nama bilangan dari 99 adalah sembilan puluh sembilan.
  • Nama bilangan dari 375 adalah tiga ratus tujuh puluh lima.
  • Nama bilangan dari 888 adalah delapan ratus delapan puluh delapan.

Contoh lambang dan nama bilangan untuk satuan:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
1
Satu
2
2
Dua
3
3
Tiga
4
4
Empat
5
5
Lima
6
6
Enam
7
7
Tujuh
8
8
Delapan
9
9
Sembilan

Contoh lambang dan nama bilangan untuk puluhan:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
10
Sepuluh.
2
20
Dua puluh.
3
30
Tiga puluh.
4
40
Empat puluh.
5
50
Lima puluh.
6
60
Enam puluh.
7
70
Tujuh puluh.
8
80
Delapan puluh.
9
90
Sembilan puluh.

Contoh lambang dan nama bilangan untuk ratusan:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
100
Seratus.
2
200
Dua ratus.
3
300
Tiga ratus.
4
400
Empat ratus.
5
500
Lima ratus.
6
600
Enam ratus.
7
700
Tujuh ratus.
8
800
Delapan ratus.
9
900
Sembilan ratus.

Contoh lambang dan nama bilangan untuk ribuan:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
1.000
Seribu.
2
2.000
Dua ribu.
3
3.000
Tiga ribu.
4
4.000
Empat ribu.
5
5.000
Lima ribu.
6
6.000
Enam ribu.
7
7.000
Tujuh ribu.
8
8.000
Delapan ribu.
9
9.000
Sembilan ribu.

Contoh lambang dan nama bilangan untuk jutaan:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
1.000.000
Satu juta.
2
2.000.000
Dua juta.
3
3.000.000
Tiga juta.
4
4.000.000
Empat juta.
5
5.000.000
Lima juta.
6
6.000.000
Enam juta.
7
7.000.000
Tujuh juta.
8
8.000.000
Delapan juta.
9
9.000.000
Sembilan juta.

Contoh lambang dan nama bilangan untuk miliaran:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
1.000.000.000
Satu miliar.
2
2.000.000.000
Dua miliar.
3
3.000.000.000
Tiga miliar.
4
4.000.000.000
Empat miliar.
5
5.000.000.000
Lima miliar.
6
6.000.000.000
Enam miliar.
7
7.000.000.000
Tujuh miliar.
8
8.000.000.000
Delapan miliar.
9
9.000.000.000
Sembilan miliar.

Contoh lambang dan nama bilangan untuk triliunan:
No.
Lambang Bilangan
Nama Bilangan
1
1.000.000.000.000
Satu triliun.
2
2.000.000.000.000
Dua triliun.
3
3.000.000.000.000
Tiga triliun.
4
4.000.000.000.000
Empat triliun.
5
5.000.000.000.000
Lima triliun.
6
6.000.000.000.000
Enam triliun.
7
7.000.000.000.000
Tujuh triliun.
8
8.000.000.000.000
Delapan triliun.
9
9.000.000.000.000
Sembilan triliun.


Semoga bermanfaat.


Happy blogging!

Ibnu Kahfi